Sabtu, 29 November 2014

Pembuatan WBS Pada Penulisan Ilmiah


 Work Breakdown Structure (WBS) adalah pemecahan atau pembagian pekerjaan ke dalam bagian yang lebih kecil (sub-kegiatan). Atau Seperangkat yang membantu kita untuk menentukan dan mengelompokkan elemen-elemen pekerjaan (tugas) dan membantu mengetahui Ruang Lingkup pekerjaan. Alasan perlunya WBS adalah :

Pengembangan WBS di awal Project Life Cycle memungkinkan diperolehnya pengertian cakupan proyek dengan jelas, dan proses pengembangan WBS ini membantu semua anggota untuk lebih mengerti tentang proyek selama tahap awal.
WBS membantu dalam pengawasan dan peramalan biaya, jadwal, dan informasi mengenai produktifitas yang meyakinkan anggota manajemen proyek sebagai dasar untuk membuat perundingan.

Manfaat dari WBS :
Manfaat daftar pekerjaan pada WBS, akan dapat diperkirakan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap pekerjaan tersebut. Perkiraan bisa dilakukan dengan mempertimbangan beberapa hal, antara lain ketersediaan sumber daya dan kompleksitas.

Struktur WBS :
Struktur dalam WBS mendefinisikan tugas-tugas yang dapat diselesaikan secara terpisah dari tugas-tugas lain, memudahkan alokasi sumber daya, penyerahan tanggung jawab, pengukuran dan pengendalian proyek. Pembagian tugas menjadi sub tugas yang lebih kecil tersebut dengan harapan menjadi lebih mudah untuk dikerjakan dan diestimasi lama waktunya.
Model WBS memberikan beberapa manfaat, antara lain :

·         Memberikan daftar pekerjaan yang harus diselesaikan.
Analisa WBS yang melibatkan manajer fungsional dan personel yang lain dapat membantu meningkatkan akurasi dan kelangkapan pendefinisian proyek.

·         Memberikan dasar untuk mengestimasi mengalokasikan sumber daya, menyusun jadwal, dan menghitung biaya. Mendorong untuk mempertimbangkan secara lebih serius sebelum membangun suatu proyek. Berikut WBS pada Penulisan Ilmiah saya yang berjudul “Aplikasi Panduan Wisata Jakarta City Tour Berbasis Android Mobile” yang menggunakan bentuk WBS hirarki. Untuk membuat aplikasi tersebut, penulis melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
·         Membuat struktur navigasi.
·         Membuat program pada eclipse
·         Merancang tampilan input/output.
·         Mengimplementasikan aplikasi ke dalam ekstension .apk.
·         Uji coba pada eclipse.




 sumber : https://azkaakza.wordpress.com/2013/01/24/tugas-aks-mengenai-cara-membuat-wbs-dengan-contoh-sesuai-dengan-penulisan-ilmiah/




Rabu, 19 November 2014

Pentingnya Manajemen Kontrol Keamanan pada Sistem

Informasi adalah salah suatu asset penting dan sangat berharga bagi kelangsungan hidup  bisnis dan disajikan dalam berbagai format berupa : catatan, lisan, elektronik, pos, dan audio visual. Oleh karena itu, manajemen informasi penting bagi  meningkatkan kesuksusesan yang kompetitif dalam  semua sektor ekonomi.
Mengapa harus mengamankan informasi?
Keamanan Informasi adalah suatu upaya untuk mengamankan aset informasi yang dimiliki. Kebanyakan orang mungkin akan bertanya, mengapa “keamanan informasi” dan bukan “keamanan teknologi informasi” atau IT Security. Kedua istilah ini sebenarnya sangat terkait, namun mengacu pada dua hal yang sama sekali berbeda. “Keamanan Teknologi Informasi” atau IT Security mengacu pada usaha-usaha mengamankan infrastruktur teknologi informasi dari  gangguan-gangguan berupa akses terlarang serta utilisasi jaringan yang tidak diizinkan
Berbeda dengan “keamanan informasi” yang fokusnya justru pada data dan informasi milik perusahaan  Pada konsep ini, usaha-usaha yang dilakukan adalah merencanakan, mengembangkan serta mengawasi semua kegiatan yang terkait dengan bagaimana data dan informasi bisnis dapat digunakan serta diutilisasi sesuai dengan fungsinya serta tidak disalahgunakan atau bahkan dibocorkan ke pihak-pihak yang tidak berkepentingan.

Tujuan manajemen informasi adalah untuk melindungi kerahasiaan, integritas dan ketersediaan informasi. Dengan tumbuhnya berbagai  penipuan, spionase, virus, dan hackers sudah mengancam informasi bisnis  manajemen oleh karena meningkatnya keterbukaan informasi dan lebih sedikit kendali/control yang dilakukan melalui teknologi informasi modern. Sebagai konsekuensinya , meningkatkan harapan dari para manajer bisnis, mitra usaha, auditor,dan stakeholders lainnya menuntut adanya manajemen informasi yang efektif untuk memastikan informasi yang menjamin kesinambungan bisnis dan meminimise kerusakan bisnis dengan pencegahan dan memimise dampak peristiwa keamanan.
Contoh dari tinjauan keamanan informasi adalah:
  • ·    Physical Security yang memfokuskan strategi untuk mengamankan pekerja atau anggota organisasi,  aset fisik, dan tempat kerja dari berbagai ancaman meliputi bahaya kebakaran, akses tanpa otorisasi,    dan bencana alam.
  • ·       Personal Security yang overlap dengan ‘phisycal security’ dalam melindungi orang-orang dalam organisasi.
  • ·     Operation Security yang memfokuskan strategi untuk mengamankan kemampuan organisasi atau perusahaan untuk bekerja tanpa gangguan.
  • ·  Communications Security yang bertujuan mengamankan media komunikasi, teknologi komunikasi dan isinya, serta kemampuan untuk memanfaatkan alat ini untuk mencapai tujuan organisasi.
  • ·    Network Security yang memfokuskan pada pengamanan peralatan jaringan data organisasi, jaringannya dan isinya, serta kemampuan untuk menggunakan jaringan tersebut dalam memenuhi fungsi komunikasi data organisasi.



Sumber :

Kamis, 06 November 2014

Review Jurnal “PENERAPAN TANDA TANGAN DIGITAL UNTUK OTENTIKASI SMS-BANKING”


       A.    PENDAHULUAN

Secara sederhana, SMS Banking adalah salah satu fitur teknologi yang berupa layanan bagi nasabah bank, yang mengijinkan para nasabah untuk mengakses akun bank mereka melalui fitur SMS. Banyak sekali fitur yang ditawarkan oleh SMS Banking ini, salah satu yang paling banyak digunakan adalah layanan cek saldo rekening dan transfer dana. Mudah dan sangat sederhana, itulah kelebihan dari SMS Banking, untuk dapat menggunakan layanan ini, biasanya kita harus mengikuti persyaratan tertentu tergantung dari Bank yang akan kita pakai.

RSA di bidang kriptografi adalah sebuah algoritma pada enkripsi public key. RSA merupakan algoritma pertama yang cocok untuk digital signature seperti halnya ekripsi, dan salah satu yang paling maju dalam bidang kriptografi public key. RSA masih digunakan secara luas dalam protokol electronic commerce, dan dipercaya dalam mengamnkan dengan menggunakan kunci yang cukup panjang.

SHA adalah serangkaian fungsi cryptographic hash yang dirancangoleh National Security Agency (NSA) dan diterbitkan oleh NIST sebagai US Federal Information Processing Standard.

     B.     PEMBAHASAN
      
      Penelitian ini dilakukan oleh Budiono Program Studi Teknik Informatika, Institut Teknologi Bandung Jl Ganesha 10, Bandung. Jurnal ini berjudul PENERAPAN TANDA TANGAN DIGITAL UNTUK OTENTIKASI SMS – BANKING.

SMS-Banking yang ada pada umumnya memiliki arsitektur sistem seperti yang dapat dilihat pada Gambar 1. Pada awalnya, telepon seluler milik nasabah bank mengirimkan pesan SMS yang berisi kode tertentu kepada nomor penyedia layanan melalui wireless carrier.Wireless carrier kemudian meneruskan SMS tersebut kepada Bulk SMS Service Provider. Bulk SMS Service Provider kemudian meneruskan pesan tersebut kepada aplikasi mobile banking.


Aplikasi mobile banking selanjutnya berhubungan dengan server perbankan inti untuk memroses permintaan nasabah. Aplikasi mobile banking kemudian merespon permintaan nasabah dalam bentuk pesan SMS kepada Bulk SMS Service Provider. Bulk SMSService Provider lalu meneruskan SMS tersebut kepada wireless carrier. Wireless Carrierkemudian meneruskan pesan tersebut kepada telepon seluler nasabah.
Tujuan dari protokol SMS-Banking yang dibuat antara lain:

1. Kerahasiaan
Protokol SMS-Banking yang dibuat harus dapat melindungi kerahasiaan data-data yang dimiliki oleh klien dan server. Semua data-data yang dimiliki oleh kedua pihak tersebut tidak boleh dibaca atau dimodifikasi oleh pihak-pihak lain yang tidak berkepentingan.
2. Integritas data
Data-data yang terlibat di dalam protokol harus terjaga dari manipulasi oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan. Manipulasi data-data yang dimaksud termasuk penghapusan, pengubahan dan penambahan terhadap data-data yang terlibat di dalam protokol.
3. Otentikasi
Dari sudut pandang klien, protokol harus dapat melakukan otentikasi terhadap server sedangkan dari sudut pandang server, protokol harus dapat melakukan otentikasi terhadap klien.
4. Non-repudiasi atau nirpenyangkalan Baik server dan klien tidak dapat melakukan penyangkalan terhadap informasi yang tercipta.

Kelayakan penggunaan algoritma RSA untuk tanda-tangan digital SMS-Banking dan
keamanannya jika dibandingkan dengan DSA,ElGamal atau DES adalah sebagai berikut :
1. RSA sangat cocok digunakan untuk menangani pesan yang berukuran kecil seperti SMS. SMS tergolong sebagai pesan dengan ukuran kecil karena memiliki kapasitas maksimal hanya 160 karakter untuk satu SMS. Sedangkan DSA dan ElGamal lebih tepat untuk menangani pembentukan tandatangan digital dokumen yang berukuran lebih besar [LEO04].
2. Tingkat keamanan yang diberikan oleh algoritma ini cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari tingkat kesulitan dalam memfaktorkan bilangan non prima menjadi faktor primanya, yang dalam hal ini r = p x q. Selain itu, algoritma yang paling mangkus untuk memfaktorkan bilangan yang besar belumditemukan. Inilah yang membuat algoritma RSA tetap digunakan sampai dengan saat ini.
3. Dalam transaksi SMS-Banking lebih menekankan kepada otentikasi pesan SMS untuk transaksi selain kepada kerahasiaan pesan. Pihak bank cukup mengetahui bahwa data SMS yang diterimanya merupakan SMS dari pelanggan bank tersebut, begitu juga sebaliknya. Hal ini juga dikarenakan jaringan GSM sudah melakukan enkripsi pesan SMS selama pengiriman pesan dengan menggunakan algoritma kriptografi A5/1 atau A5/2. Dengan kata lain, penggunaan DES untuk menyimpan kerahasiaan pesan kurang
signifikan penggunaannya.
4. Dengan menggunakan fungsi hash, tandatangan digital ini dapat menyelesaikan permasalahan non-repudiation (baik penerima dan pengirim pesan mempunyai pasangan kunci masing-masing). Penyelesaian tersebut merupakan solusi untuk permasalahan non teknis pada sistem SMS-Banking (permasalahan non teknis yaitu dimana operator bank bisa mengetahui kunci yang digunakan pelanggannya).

      C.     Kesimpulan Dan Saran

1.      Kesimpulan :
Dari jurnal yang telah saya baca dapat disimpulkan bahwa jurnal ini membahas secara rinci mengenai pengetahuan dasar dari SMS banking sendiri hingga pengimplementasian keamanan berdasarkan sifat-sifat dari Algoritma RSA dan fungsi hash. Penelitian yang dilakukan penulis semakin meyakinkan pembaca karena didalamnya dibuktikan dengan hasil uji coba dan beberapa gambar berwarna seperti arsitektur sms banking, diagram alur, grafik dll

2.      Saran :
Dalam pembuatan jurnal seperti ini apalagi yang berhubungan dengan teknologi dapat menggunakan bahasa-bahasa yang lebih bersahabat untuk pembaca. Karena jurnal ini bersifat umum sehingga dapat dibaca oleh berbagai kalangan.


Sumber :
http://putuwirawan.blogspot.com/2012/10/makalah-security-computer-sms-banking.html


Senin, 03 November 2014

The Copenhagen Wheel

The Copenhagen Wheel adalah roda sepeda yang menyimpan dan memberikan energi listrik untuk mulai bersepeda. Energi berasal dari baterai eksternal dan dari pengereman regeneratif ketika pengendara mengayuh balik pedal seperti layaknya rem coaster. Item ini termasuk built-in motor listrik dan baterai lithium 48 volt ion serta dikendalikan oleh aplikasi smartphone.




The Copenhagen Wheel mengubah sebuah sepeda kedalam smart electric hybrid, cepat dan mudah. Roda nya berisi mesin, baterai, beberapa sensor, konektivitas nirkabel, dan sistem kontrol. Roda ini belajar bagaimana sebuah pedal dapat diintegrasikan dengan sebuah gerakan, mengalikan daya pedal 3x-10x yang membuat bukit terasa datar serta jarak menyusut. 

  • Motor: 350W, EU: 250W
  • Size: 26 inches or 700c rim
  • Battery: 48V lithium
  • Connectivity: Bluetooth 4.0
  • Range: Up to 31 miles (50 km)
  • Battery life: 1000 cycles
  • Charge time: 4 hours
  • Smartphone OS: iOS, Android
  • Compatibility: Single speed or 7/8/9/10 speed-free hub
  • Top speed US: 20 mph, EU: 25 km/h
  • Brake type: Rim brake and regenerative braking (downhill and back pedal)
  • Weight: 13 pounds (5.9 kg)
  • Dropout: 120mm (single speed, 135mm (single and multi-speed)
Dari spesifikasi dan content diatas kita dapat bayangkan bahwa Pengendara diberi dorongan untuk mengayuh dengan mengukur usaha mereka. Adanya  penggunaan mesin throttle bertujuan untuk memperpanjang pengalaman bersepeda yang normal serta memungkinkan pengendara sepeda merasa lebih cepat, lebih jauh, dan lebih mudah dalam bersepeda.

Sumber :
http://en.wikipedia.org/wiki/Copenhagen_Wheel

Minggu, 02 November 2014

Microsoft Band: A cross-platform fitness-oriented smartwatch for $200

Setelah lirisnya google fit, microsoft meluncurkan usahanya dalam bentuk microsoft band. Sebuah fitness tracker dengan layar kecil dan properti layaknya smartwatch.  Untuk melihat hasil dari Microsoft Band kita memerlukan aplikasi microsoft health. Sebuah aplikasi yang memperlihatkan grafik dan alat lacak terhadap aktivitas yang berhubungan dengan kebugaran. Microsoft band dibandrol dengan harga $200 dan untuk health app tersedia untuk iOS, Android dan windows phone.

Berbicara tentang microsoft band. Item ini layak dimiliki karena tersedia fasilitas standard fitness tracker, dengan sensor yang lebih besar termasuk GPS, pendeteksi denyut jantung dan gelombang Ultra Violet serta layar touch screen 1.4 inci rengan resolusi yang cukup tinggi 320x106 termasuk pemantauan denyut jantung selama 24 jam dengan daya tahan baterai hingga 48jam.




Dengan interface yang sama dengan windows phone, item ini layaknya Cortana. Sebuah personal assistant yang dapat membuat note, pesan teks serta panggilan masuk.  Fitur-fitur ini tergolong platform compatible. Jadi tidak perlu windows phone untuk menggunakannya. Karena ini dapat digunakan pada iPhone dan Android juga. Selain fitur tersebut microsoft health juga mengajari anda cara berolahraga dengan efektif hingga pemberitahuan istirahat sebelum dan sesudah workout


Sumber :

Sabtu, 01 November 2014

PENYELESAIAN OVERCLOCKING PADA INTEL CORE i7-4790K

Prosesor Haswell adalah sebuah prosesor yang dilengkapi GPU terintegrasi generasi terbaru yaitu Intel HD Graphics 4600. Satu hal menarik adalah seluruh varian prosesor Haswell hanya dilengkapi satu varian GPU terintegrasi tidak seperti Sandy Bridge (HD 3000 & HD 2000) dan Ivy Bridge (HD 4000 & HD 2500) yang memiliki dua varian GPU terintegrasi. Dengan perbedaan hanya terletak pada clock GPU,
Sudah sekitar 1 tahun haswell diluncurkan . tercatat bahwa kinerja grafis telah ditingkatkan. Namun para penggemar merasa kecewa terhadap hasswell. Pada desktop Haswell berlari panas, hanya peningkatan kinerja 5-8% dari bagian lainnya diluar dari keinginan para penggemar.
Atas masalah ini devil’s canyon berusaha menyelesaikan masalah ini mengembangkan clock’s speed pada Core i7-4770K sebesar 15% mencakup 3.5 GHz hingga 4 GHz kemudian penambahan TIM (Thermal Interface Material) yang membuat item ini lebih sejuk dibawah tekanan. Serta dukungan terhadap Haswell TSX juga penambahan turbo dari 4.4 GHz-500 MHz  lebih dari aslinya yaitu 3.9 GHz.
Meskipun beberapa laporan menunjukan bahwa pengguna harus menggunakan Z97 motherboard untuk chip yang baru namun syarat ini disangkal. Pengguna hanya membutuhkan motherboard Z87 untuk mendukung core i7-4790k tanpa masalah.

SUMBER :