Sabtu, 24 Maret 2012

manusia dan kebudayaan


                                           
A.Manusia dan Kebudayaan

Manusia
Manusia adalah mahluk yang luar biasa kompleks. Kita merupakan paduan antara mahluk material dan mahluk spiritual. Dinamika manusia tidak tinggal diam karena manusia sebagai dinamika selalu mengaktivisasikan dirinya.Dipandang dari segi ilmu eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ). Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan  mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ).  Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan ( politik ). Dan lain sebagainya.
            Pengertian manusia menurut para ahli :
  • ABINENO.J.I
    Manusia adalah "tubuh yang berjiwa" dan bukan "jiwa abadi yang berada atau yang terbungkus dalam tubuh yang fana"
  • I WAYAN WATRA
    Manusia adalah mahluk yang dinamis dengan trias dinamikanya, yaitu cipta, rasa dan karsa
  • PAULA J. C & JANET W. K
    manusia adalah mahluk terbuka, bebas memilih makna dalam situasi, mengemban tanggung jawab atas keputusan yang hidup secara kontinu serta turut menyusun pola berhubungan dan unggul multidimensi dengan berbagai kemungkinan


Menurut islam manusia adalah makluk yang paling sempurna dimuka bumi ini diantara malaikat, jin dll.
Dan memiliki unsure :

  1. Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait, yaitu :
    1. Jasad; yaitu badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba, dan difoto, dan menempati ruang dan waktu. Terdiri dari Air, Kapur, Angin, Api dan Tanah.
    2. Hayat; yaitu mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak
    3. Ruh; yaitu bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi  pusat lahirnya kebudayaan. Alat dari pada jiwa yaitu otak yang terdiri atas 3 bagian :
·                     Akal (timbangan) haq atau bathil
·                     Pikir (hitungan) Untung rugi
·                     Zikir (ingatan) Ingat Allah
    1. Nafs; dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendiri. Terdiri atas 3 unsur :
·                     Syahwat/Lawwamah (darah hitam), dipengaruhi sifat Jin, sifatnya adalah: Rakus, pemalas, Serakah, dll (kebendaan/materialis)-menjadi beban masyarakat.
·                     Ghodob/Ammarah ( Darah merah ), dipengaruhi oleh sifat Iblis, Sifatnya adalah: Sombong, Merusak, Angkara murka dll (Menentang)-Menjadi pengacau masyarakat.
·                     Natiqoh/Muthmainah (darah Putih), Dipengarui sifat malaikat, Sifatnya adalah: Bijaksana, Tenang, Berbudi luhur, Berachlak Tinggi dan Mulia- Menciptakan kedamaian dan kasih sayang.

  1. Manusia sebagai satu kepribadian yang mengandung 3 unsur yaitu :
    1. Id.  Yang merupakan struktur kepribadian yang paling primitive dan paling tidak nampak. Id merupakan libido murni, atau energi psikis yang menunjukkan ciri alami yang irrasional dan terkait masalah sex, yang secara instingtual menentukan proses-proses ketidaksadaran. Id tidak berhubungan dengan lingkungan luar diri, tetapi terkait dengan struktur lain kepribadian yang pada gilirannya menjadi mediator antara insting Id dengan dunia luar. 
    2. Ego. Merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, seringkali disebut sebagai kepribadian “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan energi Id ke dalam saluran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain.
    3. Superego. Merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan Id dan ego, yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal. Jadi superego  menunjukkan pola aturan yang dalam derajat tertentu menghasilkan control diri melalui sistem imbalan dan hukuman yang terinternalisasi.

Dari uraian diatas dapat mengkaji aspek tindakan manusia  dengan analisa hubungan antara tindakan dan unsur-unsur manusia. Seringkali misalnya orang senang terhadap penyimpangan terhadap nilai-nilai masyarakat dapat diidentifikasi bahwa orang tersebut lebih dikendalikan oleh Id dibandingkan super-egonya. Atau seringkali aa kelainan yang terjadi pada manusia, misalnya orang yang berparas buruk dan bertubuh pendek berani tampil ke muka umum, dpat diterangkan dengan mengacu pada unsur nafs (kesadaran diri ) yang dimilikinya. Kesemuanya tersebut dapat digunakan sebagai alat analisa bagi tingkah laku manusia.

Hakekat Manusia :
  1. Mahluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
  2. Mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan denan mahluk lainnya
  3. mahluk biokultural yaitu mahluk hayati yang budayawi
  4. Mahluk Ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja  dan berkarya

Pengertian Kebudayaan
Kebudayaan selalu dimiliki oleh setiap masyarakat, hanya saja ada suatu masyarakat yang lebih baik perkembangan kebudayaannya dari pada masyarakat lainnya untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya. Pengertian kebudayaan banyak sekali dikemukakan oleh para ahli. Salah satunya dikemukakan oleh Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, yang merumuskan bahwa kebudayaan adalah semua hasil dari  karya, rasa dan cipta masyarakat. Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan, yang diperlukan manusia untuk menguasa alam sekitarnya, agar kekuatan serta hasilnya dapat diabdikan untuk kepentingan masyarakat.
               Rasa yang meliputi jiwa manusia mewujudkan segala norma dan nilai masyarakat yang perlu untuk mengatur masalah-masalah kemasarakatan  alam arti luas., didalamnya termasuk, agama, ideology, kebatinan, kenesenian dan semua unsur yang merupakan hasil ekspresi dari jiwa manusia. Yang hidup sebagai anggota masyarakat. Selanjtunya cipta merupakan kemampuan mental, kemampuan pikir dari orang yang hidup bermasyarakat dan yang antara lain menghasilkan filsafat serta ilmu pengetahuan. Rasa dan cipta dinamakan kebudayaan rohaniah. Semua karya, rasa dan cipta dikuasai oleh karsa dari orang-orang yang menentukan kegunaannya, agar sesuai dengan kepentingan sebagian besar, bahkan seluruh masyarakat.
               Dari pengetian tersebut menunjukkan bahwa kebudayaan itu merupakan keseluruhan dari pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial, yang digunakan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan yang dihadapi, untuk memenuhi segala kebutuhannya serta mendorong terwujudnya kelakuan manusia itu sendiri.Atas dasar itulah  para ahli mengemukakan adanya unsur kebudayaan yang umumnya diperinci menjadi 7 unsur yaitu :
  1. unsur religi
  2. sistem kemasyarakatan
  3. sistem peralatan
  4. sistem mata pencaharian hidup
  5. sistem bahasa
  6. sistem pengetahuan
  7. seni
Bertitik dari sistem inilah maka kebudayaan paling sedikit memiliki 3 wujud antara lain :
  1. Wujud sebagai suatu kompleks dari ide, gagasan, norma, peraturan dan sejenisnya. Ini merupakan wujud ideal kebudayaan. Sifatnya abstrak, lokasinya ada dalam pikiran masyarakat dimana kebudayaan itu hidup
  2. Kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
  3. Kebudayaan sebagai benda hasil karya manusia
Perubahan kebudayaan pada dasarnya tidak lain dari para perubahan manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan itu. Perubahan itu terjadi karena manusia mengadakan hubungan dengan manusia lainnya, atau karena hubungan antara kelompok manusia dalam masyarakat. Tidak ada kebudayaan yanga statis, setiap perubahan kebudayaan mempunyai dinamika, mengalami perubahan; perubahan itu akibat dari perubahan masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan tersebut.

Contoh studi kasus :
      Mita adalah seorang mahasiswa disebuah universitas di Palembang. Ia sangat menyukai sebuah konser. pada suatu hari ia membuat janji kepada temannya untuk mengadakan reuni dengan teman semasa SD. Setelah semua sudah dipersiapkan termasuk waktu acara tiba-tiba mita membatalkan kedatangannya disebabkan kedatangan konser sebuah boyband asal korea. Ia hanya menuruti kemauan ego nya sendiri dari pada memikirkan perasaan kawan-kawannya yang telah membuat konsep acara tersebut serta hendak ingin bertemu dengannya setelah bertahun-tahun tidak berjumpa.







B.Manusia dan Cinta Kasih

Pengertian Cinta Kasih
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya WJS Poerwadarminta. Cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada). Ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai menaruh belas kasihan.
Walalupun cinta dan kasih mengandung arti hamper bersamaan, namun terdapat perbedaan cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa. Sedangkan kasih lebih keluarnya. Cinta memegang peranan penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalamkehidupan perkawinan, pembentukan keluarga dan hubungan erat yang akrab.
            Pengertian tentang cinta dikemukakan oleh Dr. Sarlito.W.Sarwono. dikatakan bahwa cinta memiliki 3 unsur yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan.. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia. Keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan  dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan saying. Kemesraan yaitu adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang. Lain hal pengertian cinta yang dikemukakan oleh Dr. Abdullah nasih ulwan dalam bukunya manajemen cinta. Cinta adalah perasaan jiwa dan gejolak hati yang mendorong seseorang untuk mencintai kekasihnya dengan penuh gairah,lembut dan kasih sayang
            Didalam kitab suci Al Quran ditemui adanya fenomena cinta yang bersembunyi dalam jiwa manusia. Cinta memiliki 3 tingkatan yaitu tinggi, menengah dan rendah. Cinta tingkat tinggi adalah cinta kepada Allah, rasulallah dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, saudara, istri/suami dan kerabat. Cinta tingkat rendah adanya cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.

Cinta menurut ajaran agama :
v  Cinta diri : maksudnya cinta terhadap diri sendiri dengan menjaga jesehatan jasmani maupun rohani. Ataupun dengan meningkatkan potensi bakat yang dimiliki.
v  Cinta kepada sesama manusia : hidup dengan tetangga sekaligus lingkungan sekitar penuh dengan keharmonisan saling gotong royong satu sama lain. Satu kesulitan semua dapat membantu itu bukti cinta terhadap sesama manusia.
v  Cinta seksual : cinta yang erat kaitannya dengan dorongan seksual seperti pada pasangan suami istri yang bekerja dalam melestarikan kasih saying,keserasian dan kerjasama
v  Cinta kepada Alloh : inilah puncak kecintaan seorang manusia yang paling bening, bersih dan spiritual tidak hanya dalam sholat namun juga dalam bentuk tingkah laku dsb. Selanjutnya diiringi dengan cinta kepada Rosul

Kasih Sayang
Kasih sayang  adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Yang dimaksud dengan kasih dan saying disini bukan hanya saling mencintai terhadap laki-laki ataupun wanita saja namun lebih bersifat universal sehingga hal ini dapat terjadi terhadap siapa saja. Sahabat,kerabat,saudara dan lain lain. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar  dari masing-masing pihak dituntut tanggungjawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan  kesatuan yang bulat dan utuh. Bila salah satu unsur kasih sayang hilang, misalnya unsur tanggungjawab, maka retaklah keutuhan rumah tangga itu.

Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam. Kemesraan juga bersumber dari cinta kasih dan merupakan realisasi nyata. Kemesraan dapat diartikan sama dengan kekerabatan, keakraban yang dilandasi rasa cinta dan kasih.
Ada pula, Tingkatan kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur, yaitu:
• Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
• Kemesraan dalam Rumah Tangga, terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.
• Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan – jalan dan sebagainya.

Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual. Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhur adalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup.

Belas Kasihan
Dalam surat Yohanes dijelaskan ada 3 macam cinta. Cinta Agape ialah cinta manusia kepada Tuhan. Cinta Philia ialah cinta kepada ibu bapak (orang tua) dan saudara. Dan ketiga cinta erros atau amor ini ialah cinta antara pria dan wanita. Beda antara cinta amor dan eros  ini adalah citna eros cinta karena kodrati sebagi laki-laki dan perempuan, sedangkan cinta amor karena unsur-unsur yang sulit dinalar, misalnya gadis normal yang cantik mencintai dan mau menikahi seorang pemuda yang kerdil. Cinta terhdap sesama merupakan perpaduan cinta agape dan cinta philia. Cinta sesame ini diberikan istilah belas kasihan untuk membedakan  antara cinta kepada orang tua, pria-wanita, cinta kepada Tuhan. Dalam cinta kepada sesama ini diberi istilah belas kasihan, karena cinta disini buka karena cakapnya, kayanya, cantiknya, melainkan karena penderitaannya.

Contoh studi kasus :
            Saya punya seorang teman wanita. Orangnya cantik, kuning langsat, tubuhnya indah, tapi dia termasuk fanatisme yang tinggi. Dia berasal dari keluarga pas-pasan. Pada saat mendapatkan pacar dia suka memuji-muji pacarnya di depan umum sampai yang mendengar ikut bosan.

Pada suatu saat pacarnya ikut S2 ke Norwegia dengan program tiga tahun. Karena bercita-cita untuk lulus tepat waktu dan dapat sisa uang yang banyak, pacarnya berniat untuk sama sekali nggak pulang ke Indonesia sebelum menyelesaikan kuliahnya, apalagi mengingat berasal dari keluarga pas-pasan (sama dengan teman saya). Untuk komunikasi dengan teman saya cukup menggunakan e-mail.

Setelah dua tahun berjalan, teman saya nggak tahan tidak ketemu dengan pacarnya. Dia bersikeras untuk menyusul ke Norwegia tapi butuh teman dan dana. Ada orang yang bersedia untuk membantu tapi dengan syarat mau making love semalam saja. Teman saya lalu menangis dan bingung karena selama ini masih gadis dan belum pernah berhubungan * kepada siapapun sementara dia sudah sangat merindukan pacarnya. Dia juga sempat mendatangi saya, menanyakan sebaiknya bagaimana. Saya nggak bisa ngasih saran apapun mengenai ini karena kalau memperbolehkan making love jelas melanggar agama tapi kalau saya melarang, kenyataannya saya sendiri tidak bisa membantu untuk bisa menyusul ke Norwegia, bisa kecewa berat nantinya.

Akhirnya dia mau memenuhi permintaan orang yang menolong, lalu bisa menyusul pacarnya ke Norwegia. Karena cintanya yang sangat besar dan ingin diakui pengorbanannya, dia menceriterakan semua kejadiannya ke pacarnya. Betapa kecewa pacarnya mendengar semua itu, akhirnya teman saya diusir dan langsung di PHP (Putus Hubungan Pacar).

Teman saya lalu pulang lagi ke Indonesia dengan menangis sangat sedih. Dia lalu sering curhat ke saya. Saya cuma bisa turut prihatin dengan nasib teman saya itu tapi lama-lama saya lalu berusaha menghindar karena khawatir lama-lama bisa jatuh cinta padahal secara logika walaupun cantik dia bukan kriteria saya, apalagi sekarang sudah tidak gadis lagi.

Tepat tahun ketiga sejak keberangkatannya ke Norwegia, saya dengar mantan pacar teman saya pulang dengan membawa gelar M.Sc. dari Norwegia tapi tidak lama kemudian lalu tambah satu gelar abadi, yaitu almarhum karena dibunuh oleh kakaknya teman saya lantaran dendam adiknya sudah berkorban demi dia kok akhirnya di-PHP.
(http://www.te.ugm.ac.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar